Taman dan Lapak Patih Sidodadi Kota Madiun

    Taman dan Lapak Patih Sidodadi Kota Madiun adalah sebuah taman berkonsep taman hutan yang dilengkapi dengan lapak penjual makanan dan minuman. Selain itu, pengunjung juga bisa menggunakan fasilitas olahraga outdoor atau wahana permainan anak yang ada di sekitar lapak. Suasana taman yang dipenuhi pepohonan membuat pengunjung yang makan atau menikmati kopi di sana menjadi lebih santai. 

Lokasi

    Lapak Patih Sidodadi berada di sudut persimpangan Jalan Tawang Bhakti - Jalan Basuki Rahmat, Kelurahan Patihan, Kota Madiun, Jawa Timur. Jalan Tawang Bhakti adalah salah satu jalan masuk ke Kelurahan Tawangrejo. Di sebelah timur Lapak Patih Sidodadi ada Instalasi Produksi Unit Tawang Rejo PDAM Tirta Taman Sari Kota Madiun dan sebuah sungai. Sungai tersebut menjadi pembatas antara taman dengan permukiman warga. Di sebelah utara ada SPBU 54.631.17 dan di sebelah barat ada Pabrik Gula Rejoagung Baru. 

    Lapak Patih Sidodadi bukan satu-satunya ruang terbuka hijau berkonsep taman hutan di dekat Pabrik Gula Rejoagung Baru. Ada Taman Hutan Kota Madiun yang juga berada di Jalan Basuki Rahmat, tepatnya berada di sebelah selatan pabrik gula. Jarak antara Lapak Patih Sidodadi dengan Taman Hutan Kota Madiun sekitar 600 meter. 

Fasilitas

    Keterangan: Pengamatan dilakukan pada tanggal 19 Januari 2023

    Taman yang menjadi tempat berdirinya Lapak Patih Sidodadi memiliki luas 4631 meter persegi. Banyak fasilitas yang disediakan di Lapak Patih Sidodadi dan sekitarnya, antara lain:

  1. Meja, kursi, dan payung permanen
  2. Saung
  3. Lampu taman
  4. Musala
  5. Ayunan
  6. Fitness outdoor
  7. parkiran kendaraan
  8. Kamar mandi umum

    Pengunjung yang membeli makanan bisa duduk di meja dan kursi yang disediakan di dalam bangunan lapak penjual, saung, atau meja-kursi taman. Jadi, pengunjung tidak akan merasa bosan dan bisa memilih tempat yang paling nyaman.

Dokumentasi Pribadi: Fitness outdoor dan ayunan di taman

    Bangunan saung dan musala terbuat dari kayu dan keduanya memiliki bentuk yang mirip. Musala berada di tengah taman, sedangkan saung-saung berada di pinggir taman dekat jalan raya. Parkiran kendaraan berada di sebelah utara taman. Taman dan parkiran kendaraan dibatasi dengan beberapa lapak penjual makanan-minuman yang berukuran lebih kecil dibandingkan bangunan lapak penjual yang berada di sebelah selatan taman. 

    Bangunan Lapak Patih Sidodadi yang berada di sebelah selatan taman diresmikan pada tanggal 20 Juni 2021. Di dalam bangunan tersebut ada lebih dari satu penjual makanan dan minuman. Berikut ini isi prasasti peresmian dari bangunan Lapak Patih Sidodadi:

Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa
Pembangunan Lapak Patih Sidodadi
Kelurahan Patihan
Diresmikan Tanggal, 20 Juni 2021
oleh
Walikota Madiun

Drs. H. Maidi, SH. MM. M.Pd

Dokumentasi Pribadi: Prasasti peresmian Lapak Patih Sidodadi

    Jika dilihat dari jumlah fasilitas wisata kuliner yang lebih banyak dibandingkan fasilitas wahana permainan anak dan fitness outdoor, maka dapat disimpulkan bahwa Lapak Patih Sidodadi lebih berfokus pada wisata kuliner. Sebaliknya, Taman Hutan Kota Madiun berfokus pada prasarana olahraga dengan pemandangan kolam ikan Koi.   

Pemandangan Taman
    Taman penuh dengan pepohonan. Lahan yang ditempati taman sebelumnya hanyalah sebuah tanah kosong yang tidak dimanfaatkan untuk apa pun. Kawasan sebelah utara Kota Madiun terdiri dari kawasan pergudangan, jalan raya yang lebar untuk lalu-lalang truk, dan persawahan yang luas. Pemerintah akhirnya menggunakan lahan kosong tersebut untuk menjadi taman yang punya banyak pohon. 

Dokumentasi Pribadi: Bangunan Lapak Patih Sidodadi

    Taman yang ditempati oleh Lapak Patih Sidodadi memang tidak luas, tetapi taman ini berhasil menjadi salah satu ruang penghijauan yang sangat diperlukan di Kota Madiun. Tidak hanya itu, di sepanjang Jalan Basuki Rahmat juga ditanam banyak pohon sehingga masalah polusi udara bisa dikurangi dengan baik.

Komentar